Pendidikan Inklusif (SMA/K) [Kemitraan dengan UNICEF]

Table of Contents

Mengembangkan rencana pembelajaran inklusif dengan menggunakan prinsip desain pembelajaran yang universal; penemukenalan kebutuhan dan hambatan belajar peserta didik, khususnya peserta didik dengan disabilitas; mengidentifikasi pihak-pihak yang dapat mendukung pembelajaran kolaboratif. Terdapat 3 modul yaitu 

Modul 1 Pendidikan Inklusif Berbasis Hak

1. Dari uraian di bawah ini, mana yang paling tepat menggambarkan layanan pendidikan inklusi

1. Adalah sekolah yang memiliki sarana dan prasarana khusus
2. Sistem belajar mengajar yang mengutamakan permintaan orangtua peserta didik
3. Sebatas memberikan layanan pendidikan bagi peserta didik yang memilki hambatan untuk bersekolah di sekolah umum
4. Layanan pendidikan yang mengakui hak semua anak tanpa kecuali, untuk belajar dan berkembang sesuai kebutuhan dan potensi mereka untuk masa depan yang lebih cerah

Modul 2 Kolaborasi untuk Inklusi

Menumbuhan Lingkungan Belajar Inklusif Berbasis Pemenuhan Hak

Contoh kolaborasi antar guru dalam memetakan dan menemukan kemampuan, kekuatan, hambatan, kebutuhan dan ketertarikan peserta didik.

Mengidentifikasi Hambatan Belajar dan Menyusun Profil Kebutuhan Belajar Peserta Didik

Langkah-langkah dalam menyusun profil kebutuhan Peserta Didik dan Program Pembelajaran Individual (PPI) melalui kolaborasi bersama Guru dan para pihak lainnya, seperti orangtua, unit layanan disabilitas dan tenaga profesional lainnya.

Post Test 

1. Di bawah ini adalah isi dari Profil Peserta Didik, KECUALI
   1. Informasi kondisi aktual hambatan/kelainan
   2. Karakteristik peserta didik berdasarkan masukan dari orang tua/guru kelas
   3. Informasi pendapatan orangtua peserta didik
   4. Strategi layanan dan media yang diperlukan dalam pembelajaran
2. Berikut ini adalah peran-peran yang dapat dijalankan oleh Guru Pembimbing Khusus, KECUALI:
   1. Mengajar les bagi peserta didik dengan kebutuhan khusus di luar sekolah
   2. Memberi arahan/masukan terhadap proses identifikasi hambatan dan potensi belajar peserta didik
   3. Memberi arahan/masukan terhadap pengembangan Program Pembelajaran Individual
   4. Memberi arahan/masukan terhadap penyusunan materi ajar, asesmen, dan pengayaan

Modul 3 Menciptakan Lingkungan Belajar yang Inklusif

Peran Orang Tua, Guru, dan Sekolah dalam Mendukung Pembelajaran Kolaboratif Mewujudkan Desain Pembelajaran Universal

Uraian dan pengalaman dari guru dan orangtua peserta didik dalam penyusunan pembelajaran yang inklusif melalui desain universal pembelajaran. Desain pembelajaran Universal berarti menciptakan kegiatan belajar dan lingkungan belajar yang dapat diakses oleh semua peserta didik, dengan dan tanpa disabilitas.

Menggunakan Prinsip Desain Pembelajaran Universal

Uraian dan contoh bagaimana guru dapat melakukan adaptasi dan modifilkasi materi pembelajaran sesuai ragam kebutuan dari peserta didik

Post Test

1. Profil Peserta Didik idealnya disusun untuk: (pilih jawaban yang benar)
   1. Mendapatkan informasi dan pemahaman mengenai peserta didik dalam rangka memberikan masukan penyusunan PPI
   2. Mendapatkan informasi kondisi fisik sekolah
   3. Menyusun anggaran desa
   4. Advokasi musrenbangdes
2. Apa yang BUKAN merupakan bagian dari proses penyusunan Rencana Pembelajaran atau modul ajar yang universal?
1. Berkonsultasi dengan Guru Pembimbing Khusus di sekolah
2. Membahas program yang tepat untuk peserta didik yang memiliki hambatan belajar
3. Guru melakukan identifikasi dan asesmen kepada peserta didik
4. Guru bekerja sendiri menyusun rencana pembelajaran
3.